SIMULASI PEMBELAJARAN TATAP MUKA DI SMP NEGERI 20 SURABAYA
“Dari semua ini yang terpenting
adalah pemerintah daerah harus mempertimbangkan dengan matang pemberian izin
Pembelajaran Tatap Muka (PTM),” kata Nadiem dalam Rakornas Pembukaan Sekolah pada
Masa Pandemi Covid-19 yang diselenggarakan KPAI, Senin (30/11/2020). Nadiem
mengatakan, pemerintah memberikan kewenangan kepada pemerintah daerah atau
kantor wilayah kementerian agama untuk menentukan pembelajaran tatap muka.
Pemberian izin dapat dilakukan secara serentak ataupun bertahap tergantung
kepada kesiapan masing-masing daerah. Adapun kebijakan tersebut mulai berlaku
pada semester genap tahun ajaran 2020/2021 atau mulai Januari tahun depan.
Kebijakan yang diputuskan membuat seluruh instansi
pendidikan mempersiapkan berbagai protokol kesehatan dengan baik. Seluruh warga
SMP Negeri 20 Surabaya mempersiapkan pembelajaran tatap muka mulai bulan Juli
2020 hingga saat ini. Berbagai persiapan sarana dan prasarana diantaranya:
· Membuat Standard Operating
Procedure (SOP) di setiap
ruangan
· Menempel tanda X sebagai simbol jaga jarak di setiap
meja dan kursi
· Mempersiapkan keperluan
protokol kesehatan (hand sanitizer, fice shield, disinfektan, thermogun)
Setelah semua
persiapan sarana dan prasarana protokol kesehatan telah dilengkapi, seluruh
warga sekolah dan mengundang perwakilan 10 siswa OSIS untuk melakukan simulasi
pembelajaran tatap muka di SMP Negeri 20 Surabaya. Simulasi dilakukan dengan
merekam video kegiatan sesuai SOP yang telah dibuat dan diterapkan pada hari Selasa
tanggal 8 Desember 2020 pukul 09.00 – 13.00 WIB. Semoga simulasi ini dapat
dipelajari seluruh warga sekolah dengan baik guna mempersiapkan seluruh siswa
dalam pembelajaran tatap muka. Mungkin terdapat kekurangan dalam tampilan video
mohon dimaklumi. Semua saran bisa disampaikan dikolom komentar untuk perbaikan
dalam pembuatan video berikutnya.